
Apakah pimpinan sekolah pernah diukur level kepemimpinannya? Jika orang-orang yang dipimpin mengikuti arahannya hanya karena posisinya sebagai pimpinan, berarti ia ada di level 1 (terendah). Jika orang-orang melaksanakan arahannya karena mereka mau, berarti ia ada di level 2. Jika orang-orang mengikutinya karena bukti kontribusinya untuk lembaga, berarti ia berada di level 3. Jika orang-orang mengikutinya karena mereka merasa bertumbuh karenanya, berarti ia berada di level 4. Dan jika orang-orang mengikutinya karena kepribadiannya dan eksistensinya yang merepresentasikan lembaga yang mereka cintai, berarti kepemimpinannya berada di level 5 (tertinggi).
Tidak diragukan lagi bahwa kualitas pemimpin akan sangat berdampak pada kualitas lembaga yang dipimpinnya, serta kualitas orang-orang yang berada di dalamnya. Itu artinya mengukur dan meningkatkan level kepemimpinan sangat strategis dilakukan untuk memajukan sekolah.